“SINGA YANG GAGAH PERKASA”
Dikisahkan disebuah hutan ada singa
yang gagah dan perkasa karena dia sangat baik hati dan gagah berani, dia
dijadikan raja di hutan tersebut. Sang singa sangat bangga karena ia menjadi
raja di hutan tersebut. Sang singa saat baik dan tidak sombong kepada bintang
lain walaupun dia menjadi raja di hutan tersebut. Dia selalu melindungi hewan
yang lemah. Banyak binatang lain mengagumi sang singa tersebut.
Suatu hari, di hutan tersebut ada
macan yang sang sangat jahat. Dia sering melukai dan membunuh hewan yang ada di
hutan tersebut padahal hewan tersebut tidak bersalah. Semua hewan yang ada di
hutan itu sangat takut kepada si macan
tersebut. Kabar tersebut terdengar oleh sang singa. Sang singa menyuruh teman
baiknya yaitu si kura-kura untuk menghampiri macan tersebut untuk tidak melukai
hewan yang tidak bersalah dan tidak berbuat semena-mena kepada bintang yang ada
di hutan ini. Sang singa berkata “ wahai temanku, tolonglah beritahu kepada
macan yang jahat tersebut untuk tidak melukai hewan yang ada di hutan ini dan
suruh dia meminta ampun kepada binatng yang pernah dia sakiti “. Si kura-kura
pun menjawab “ baiklah raja aku kan melaksanakan perintah mu “. Setelah itu, si
kura-kura pergi untukmencari macan yang jahat tersebut. Sesampainya dia bertemu
macan tersebut, kemudian dia berkata kepada macan yang jahat itu “ macan, jika
kau ingin tetap tinggal disini tolong jangan sakiti dan melukai hewan disini,
dan kau harus meminta maaf kepada hewan yang pernah kau lukai “ dengan tertawa si macan pun menjawab “ kau kura-kura diam
saja kau ini hidupku bukan hidup mu jadi pergilah dari sini dan jangan ganggu
aku lagi, aku akan tidak mau meminta maaf kepada seluruh hewan yang pernah aku
lukai “. Setelah itu si kura-kura marah dan dia pun melawan macan tersebut.
Setelah pertarungan tersebut akhirnya si kura-kura kalah kemudian dia mati dan
di dimangsa oleh macan tersebut.
Kabar si kura-kura yang mati dan
dimangsa oleh macan setelah melawan macan, terdengar oleh sang singa. Sang singa
sangat murka karena teman baiknya dibunuh oleh macan yang jahat. Kemudian sang
singa pergi untuk mencari macan yang jahat untuk balas dendam karena teman
baiknya telah di bunuh oleh si macan yang jahat. Setelah dia menemui macan,
sang singa berkata pada macan tersebut “hai kau macan mengapa kau membunuh
temanku si kura-kura?” macan pun menjawab “dia sendiri yang ingin melawan ku,
kemudian aku lawan dia setelah itu dia mati, daripada mati menjadi bangkai yang
tidak berguna langsung ku makan saja”. Sang singa murka, kemudian sang singa
langsung melawan si macan yang jahat. Pertarungan mereka sangat sengit. Sang
singa berhasil mencakar badan si macan hingga keluar darah dan si macan
berhasil mencakar kaki sang singa hingga patah. Kemudian posisi sang singa
terpojok , di belakang sang singa sudah ada jurang, sang singa tidak bisa berbuat
apa-apa. Kemudian, si macan langsung berlari dan ingin mendorong sang singa
tetapi untungnya sang singa dapat menghindari dorongan si macan. Sang singa
langsung minggir akhirnya yang jatuh ke dalam jurang adalah si macan yang jahat.
Setelah itu sang singa menyuruh binatang lain untuk turun kejurang untuk
melihat si macan. Ternyata si macan sudah mati. Mayatnya si macan pun kemudian
dikubur.
Akhirnya seluruh hewan yang ada di
hutan senang karena si macan yang jahat telah mati. Mereka mengadakan pesta
yang sangat besar. Semua binatang yang ada di hutan sangat berterimakasih
kepada raja mereka yaitu sang singa karena sudah berhasil membunuh macan yang
jahat. Kehidupan di hutan tersebut pun mulai damai kembali.
EmoticonEmoticon